[REVIEW] NOVEL A DANCE WITH THE FAE PRINCE - ELISE KOVA

 Semua review disini murni pendapat pribadi dan tidak berniat menjelekkan atau mengagungkan karya orang lain. Setiap orang memiliki selera bacaan masing-masing. Terima kasih.

sumber: Goodreads

Judul: A Dance with the Fae Prince

Penulis: Elise Kova

Tanggal Terbit: 19 Agustus 2021

Jumlah Halaman: 429 halaman

ISBN: 9781949694338

Bahasa: Inggris

BLURB

Ia tau bahwa ia akan dijual untuk menikah. Ia tidak menyangka bahwa pangeran fae pembelinya.

Katria bersumpah ia tidak akan pernah jatuh cinta. Ia telah melihat artinya  “cinta” melaui kekejaman keluarganya. Jadi ketika ia dinikahkan dengan Tuan Fenwood yang misterius untuk harga yang bagus, yang diinginkan Katria adalah kehidupan yang lebih baik ketika ia pergi. Perasaan itu tidak ada.

Tapi, suami barunya ini membuat jatuh cinta mudah.

Dengan makin meningkatnya hubungan mereka, keanehan yang terjadi dalam hidupnya pun juga bertambah: peraturan aneh, teriakan di malam hari, penyerangan oleh fae yang Katria tidak pernah sangka adalah nyata. Ketika ia menyaksikan ritual yang tidak seharusnya untuk mata manusia, Katria mendapatkan dirinya terjerumus ke tanah Midscape.

Bertahan di dunia fae sebagai manusia cukup sulit. Katria harus bertahan sebagai manusia yang tidak sengaja mendapat sihir kuno dari raja terdahulu - harus bertahan dari Raja bengis yang siap membunuhnya untuk tetap mempertahankan kerajaan yang ia curi - dan suaminya yang ternyata adalah keturunan sah yang bersembunyi.

Kekuatan untuk menyelamatkan fae ada di tangannya. Tapi siapa yang akan menyelamatkannya dari cinta yang ia janjikan pada dirinya untuk tidak pernah ia rasakan?

 

REVIEW

Ini buku kedua yang aku baca dari Elise Kova dan berada di satu series di Married to Magic. Married to Magic ini memang series karena berada di universe yang sama dan timeline yang sama cuma tiap bukunya bisa dibaca sebagai buku standalone, paling tokoh lain itu cuma disebut aja atau ketemu tapi biasanya di bonus chapter aja.

Kalau dibandingkan dengan buku yang pertama aku justru lebih suka dengan buku ini. Buku ini memang fokusnya di genre fantasy dan romance-nya tapi menurutku keduanya itu punya takaran yang pas baik disisi fantasy maupun romance-nya.

Buku ini tuh katanya terinsipirasi dari cerita Cinderella dan Pysche-Eros, yang aku belom tau gimana ceritanya. Inspirasi Cinderellanya juga cuma ada ibu tiri dengan 2 saudara tiri, sang ayah meninggal, Katria disiksa oleh keluarga tirinya. Itu doang sih selain itu gak terlalu mirip dengan cerita Cinderellanya.

Konflik utamanya adalah Davien, suami Katria, yang ternyata ada pangeran fae yang bersembunyi untuk merebut tahtanya lagi. Davien dan orang-orang kepercayaannya itu mau mengalahkan Boltov yang sekarang menguasai dunia fae, dengan cara memakai sihir kuno dari para terdahulunya yang sialnya malah masuk ke tubuh Katria. Nah, makanya Katria itu jadi ikut deh di rombongan ini untuk ngebantuin balikin tahta yang sebenarnya.

Aku suka dengan dunia yang dijelaskan penulis disini, dunia fae itu selalu digambarkan dengan magical dan indah, makanya aku pas bayangin juga mudah banget karena penjelasannya yang enak. Disini juga ada found family trope dimana Katria menemukan orang-orang yang berharga dan penting buat dia. Setelah apa yang ia alami di rumahnya itu, disini Katria dapet temen-temen yang peduli banget sama dia, meskipun awalnya emang peduli sama magic yang ada didalam diri Katria.

Hubungan Katria dengan Davien juga manis banget. Mereka itu emang awalnya udah mulai berteman, waktu Katria belum tau kalo Davie itu fae, nah makanya kita bisa liat pelan-pelan hubungan mereka yang makin dekat meskipun emang sempet ngejauh sedikit karena Davien itu sempet cranky tapi tetep aja peduli ke Katria. Ini yang membedakan dengan buku pertama karena kalo di buku pertama kayaknya lebih ke enemies dulu tapi kalo disini mereka sempet udah berteman meskipun akhirnya ada sedikit menjauhnya.

 Love is why we live, why we fight, why we carry on when things get tough…it is not always easy. But it is our reprieve from true hardship, not the hardship itself. 

Penyelesaian konfliknya juga bagus dan memuaskan, ada sedikit plot twisntya tapi kalo aku sih udah nebak diawal karena menurutku hint dari penulisnya tuh jelas banget dan beberapa kali disuguhin gitu jadi ya elemen kejutannya sih agak kurang buat aku.

Perkembangan karakter Katria juga bagus banget, yang awalnya lebih ke tertutup, gak percaya diri (mungkin karena bully yang dia dapat dari kecil), lama-lama berubah jadi lebih baik. Sampai dia juga akhirnya bisa jujur dengan perasaannya. Satu hal yang mungkin agak aku kurang suka itu ketika Davien dan Katria ini terus-terusan menyangkal perasaan mereka apalagi si Katria sih karena Davien lebih cepet jujurnya. Dan agak keras kepala juga emang si Katria ini tapi yang lainnya gak ada masalah.

How did you find that mind of yours? One where you defined your own worth?” “It started with a thought” 

Aku sih kasih buku ini rating 4/5 ⭐! Oke banget buat yang pengen bacaan cepet dan bukan bagian dari series, udah susah emang nyari buku fantasy yang standalone gitu. 

BACA JUGA: [REVIEW] SECOND STAR TO THE LEFT - MEGAN VAN DYKE (ENGLISH REVIEW)

Post a Comment

2 Comments

  1. Aku tuh susaaaaah banget cari fantasy novel yg bisa sekeren Harry Potter. Makanya tiap ada rekomendasi yg bilang bagus, aku langsung penasaran pengen baca mba 😄. Memang susah ya bikin cerita fantasy yg bener2 memikat banget. Nanti mau cari buku ini ❤️

    ReplyDelete
    Replies
    1. wahhh kalo Harry Potter tuh emang udah kayak paket lengkap ya Mba, karena emang dia dunianya kompleks dan bagus banget. Kalo mau yang kayak Harry Potter mah cobain Nevermoor series deh Mba atau kayaknya karya Brandon S. juga bagus world buildingnya

      Delete