[REVIEW] SERIAL NETFLIX KOREA SQUID GAME - PERMAINAN DAN NYAWA

Squid Game sekarang bener-bener jadi pembicaraan banyak orang. Gak cuma di Korea tapi di Indonesia juga sudah ramai banget yang ngomongin Serial Netflix Korea satu ini. Kalo buka tiktok semuanya bahas ini sampe bosen juga liatnya hahaha tapi untungnya karena aku langsung nonton jadi gak takut deh liat spoiler yang bener-bener bertebaran ini.

Di Agustus Wrap Up aku juga membahas kalo aku nunggu banget serial ini makanya waktu tayang di Netflix aku langsung nonton serial ini dan berhasil namatin dalam 2 hari aja! Jadi serial ini menceritakan tentang sebuah tawaran untuk ikut dalam sebuah permainan, tidak mengetahui apa permainan yang dimainkan tapi mereka ditawari uang yang amat sangat besar jika berhasil memenangkan permainan ini meskipun mereka juga tidak tau berapa besar nilai hadiah yang bisa mereka terima.

Ada spoiler! Bisa langsung loncat ke review jika tidak ingin baca!

YANG PUTUS ASA

Seong Gi Hun menjalani hidup yang bisa dibilang tidak Bahagia, hal ini disebabkan karena telah lama sejak ia dipecat dari pekerjaannya dan kin ia hanya hidup berdua dengan ibunya secara pas-pasan. Ia bahkan tidak bisa dengan bangga hati bertemu dengan anaknya, hidupnya dipenuhi dengan hutang dan perjudian.

Hingga suatu hari, ia bertemu dengan lak-laki misterius yang mengajaknya bermain dengan tawaran hadiah uang jika menang dan ia akan dipukul jika ia kalah. Setelah “pertarungan” yang panjang akhirnya ia berhasil mendapatkan hadiah uang itu. Tapi, tak hanya uang ia diberi kesempatan untuk ikut ke permainan yang lebih besar dengan hadiah yang leebih besar pula.

Memutuskan ikut, Song Gi Hun menemukan dirinya terbangun di ruangan super besar tak sendirian tapi bersama dengan 455 orang lainnya yang memiliki nasib dan kemalangan seperi dirinya.

PERMAINAN MASA KECIL

sumber: Twitter Netflix

Tak seorang pun tau apa permainan yang akan mereka mainkan. Hingga saatnya mereka harus menghadapi permainan pertama mereka. 456 orang ini dibawa ke lapangan super besar dengan ada boneka besar dihadapan mereka. Permainan pertama mereka adalah Lampu Merah, Lampu Hijau. Permainan masa kecil di Korea yang pasti setiap orang familiar dengan ini. Aturannya sederhana dimana mereka tidak boleh bergerak saat boneka menoleh dan harus menyelesaikan dalam batas waktu yag ditentukan.

Tanpa mengetahui ternyata yang melanggar aturan atau gagal dalam batas waktu yang ditentukan akan langsung ditembak di tempat. Permainan pertama amat sangat kacau karena ketakutan dan berakibat banyak korban yang berjatuhan.

Setelah permainan yang tragis ini banyak yang memint untuk menghentikan game dan dipulangkan ke rumah meskipun pada akhirnya mereka sudah putus asa dan tidak memiliki kesempatan lain selin di Squid Game ini.

TEMAN, KESETIAAN, KHIANAT

Ada total 6 permainan yang dimainkan. Tak seluruhnya bisa bisa dimainkan sendirian. Ada juga permainan yang membutuhkan tim atau rekan lagi ketika bermain. Sehingga mau tak mau mereka harus mencari dan membuat tim mereka sendiri. Selain itu mereka juga membentuk tim sendiri ketika berada di markas karena bahkan di markas pun kehidupan mereka terancam.

Pihak penyelenggara dengan sengaja memprovokasi antar pemain sehingga menimbulkan hasrat untuk membunuh antar pemain tinggi. Tak hanya permainan ekstrem yang mengancam mereka namun pemain lain juga mulai memburu pemain lain yang mereka anggap lemah atau musuh.

Tapi, dibalik semua pertemanan dan permusuhan yang ada, tiap pemain hanya bisa bertahan sendiri dan jika lengah maka siapa saja bisa berkhianat dengan diri mereka.

KEBENARAN DIBALIK PERMAINAN

Pada saat Gi Hun dan pemain lain menghentikan permainan, ia melaporkan kekejaman permainan ini pada polisi meskipun pada akhirnya diacuhkan. Namun, ada 1 polisi muda yang percaya karena ia yakin kakaknya ikut dalam permainan yang sama. Hingga akhirnya ia berhasil menyusup sebagai salh satu pekerja disana.

Polisi ini menggali-gali kebenaran apa yang ada disana sekalian mencari keberadaan kakaknya. Tak lupa juga ia merekam kejadian disana untuk dijadikan bahan laporannya. Tapi, perjuangan polisi ini tidaklah mudah sama sekali, ia terjebak dan beberapa kali ketahuan ketika menyamar membuat ia menjadi buronan para penjaga yang lainnya.

BACA JUGA: [REVIEW] KINGDOM - KOREAN SERIES

REVIEW

Akhirnya bisa nulis setelah seminggu engga nulis. Padahal di draft udah ada yang nunggu buat tinggal terbit tapi ntah kenapa aku pengen review Squid Game ini untuk tayang duluan. Sebenarnya aku enggak nonton trailer series ini sama sekali jadi aku tidak punya bayangan akan seperti apa gambaran ceritanya. Aku cuma tau synopsis singkatnya dan melihat poster-posternya bertebaran. Bahkan aku sempat pikir ini Money Heist-nya Korea padahal bukan dan beda banget.

Sebelumnya buat yang ingin nonton ini pastikan nonton sendiri aja ya apalagi sama anak-anak, amat sangat tidak aku sarankan. Meskipun temanya permainan anak-anak tapi itu kejam banget dan bener-bener gak baik buat ditonton oleh anak-anak.

Adegannya penuh darah karena setiap episode kita akan melihat ada pemain yang ditembak dan itu dalam jumlah banyak banget. Belum lagi ada permainan yang bener-bener sadis jadi dimana kita akan benar-benar mempertaruhkan nyawa, kalo orang lain gak mati maka kita yang akan mati. Kekerasan juga tampak banget di series ini, baku hantam, adegan pisau dan benda tajam lain bukan hal yang aneh di dalam series ini. Jadi, buat yang kurang suka lihat darah-darah ini sangat tidak disarankan ya.

Mungkin ada yang bingung ya kenapa tiba-tiba series ini bisa meledak banget di Korea sana dan di Indonesia juga meledak banget. Padahal, series dengan survival game ini bukan yang pertama. Contoh yang aku tau sama-sama tentang permainan yaitu Alice in Borderland (yang sudah lama ingin aku tonton tapi mager terus). Mungkin di Korea ini sesuatu yang unik makanya banyak yang penasaran apalagi pemain-pemainnya top banget.

Pas nonton ini aku beneran langsung ingat Hunger Games, meskipun cukup berbeda karena di Hunger Games emang bener-bener bertarung dengan menggunakan alat satu sama lain dengan pemain lain, tapi disini mereka harus cerdas untuk menyelesaikan dan memenangkan permainan mereka. Tapi, pas adegan dimana mereka juga harus saling bunuh dan bikin kubu saat berada di markas bener-bener bikin vibes Hunger Games keluar banget.

Pemilihan permainannya juga cerdas-cerdas banget ya. Meskipun gak semuanya ada di Indonesia sih permainannya. Permainan yang dipilih adalah permainan anak-anak jadi pasti semua orang setidaknya familiar dengan permainan sehingga ini adil untuk semua pemain meskipun ada juga yang enggak ya kayak Tarik tambang, harus bener-bener pintar pilih pemain tapi, semua yang ada disana tidak tau permainan apa yang akan mereka mainkan jadi faktor keberuntungan juga berperan besar disini.

Gak semua isi dari series ini tuh kejam atau adegan kasar dan pembunuhan tapi ada juga momen-momen megharukan dan menyedihkan. Misalnya pas permainan kelereng. Pasti semua yang nonton setuju kalo ini permainan yang sedih banget. Disini mereka disuruh berpasangan tanpa tau kalo pasangan mereka adalah lawan mereka yng artinya hanya ada 1 diantara mereka yang hidup. Apalagi mereka memilih pasangan yang benar-benar dekat dengan mereka wah kebayang betapa miris dan sedihnya episode ini karena ada banyak oang baik yang harus pergi permaiinan ini.

Dari seluuh permainan aku paling berkesan dengan Tarik tambang sih jujur aja. Bayangkan permainan yang emang sebenernya udah bahaya ini dibuat jadi makin bahaya karena tim yang kalah akan langsung terjun ke bawah dan mati, bener-bener gak ada kesempatan lain. Tapi keren juga pas kelompok Gi Hun main, bener-bener make strategi dan tidak mengandalkan kekuatan doang. Lumayan buat dijadikan ilmu pas 17 Agustusan nanti 😆

Selain ide ceritanya yang menurutku seru karena pake permainan anak-anak, series ini dibuat bener-bener niat banget. Kalian bisa ngeliat markasnya yang super gede itu beneran dibuat bukan efek, tangga-tangga saat menuju area permainan, belum lagi lokasi permainannya yang kalo aku lihat di behind the scene banyak yang emang mereka buat sendiri tanpa efek. Salut banget sama tim kreatif dan propertinya sih! Iklannya juga keren banget loh, di Korea mereka bikin duplikasi arena permainannya jadi buat yang lewat serasa lagi main juga, apa gak makin rame yang nonton ini yak.

Meskipun kejam dan mengerikan tapi aku masih dapet pesan sih dari series ini, bahwa orang baik itu pasti bakal ada jalannya. Bukan karena emang si tokoh utama ini emang sengaja dibuat beruntung terus ya tapi kita bisa lihat dia emang baik dengan orang yang tua, cewek, orang asing dan itu tulus jadi wajar aja dia beruntungnya banyak. Tapi, harus hati-hatti dan waspada juga karena banyak banget yang muka dua dan licik persis kayak di series ini juga.

Bukan series Netflix namamnya kalo engga dibuat ada plot twist dan dibuat gantung ya. Plot twistnya keren sih hahaha enggak ketebak apalagi kalo kalian nonton tanpa liat spoiler sama sekali ya. Pas selesai nonton dan liat teori-teori orang di twitter dan tik tok langsung ngeh kalo semua itu udah diliatin dengan jelas cuma kita aja yang gak bener-bener merhatiin hahaha.

Perihal season 2 aku belom denger sih akan ada atau enggak tapi kalo aku pribadi sih gak terlalu mengharapkan ya. Menurutku endingnya udah oke banget dan kalo dilanjutkan bener-bener akan jadi kayak film Hunger Games ke-3 karena motifnya ingin membongkar apa yang sebenarnya terjadi dengan permainan ini dan sejujurnya aku gak penasaran-penasaran amat karena disini kita udah dikasih tau sebenarnya.

Secara pribadi aku akan kasih rating series ini 4/5 ⭐! Seru banget meskipun emang sadis seriesnya! Cocok buat yang lagi bosen dan pengen nonton yang seru-seru!

Jadi, udah ada yang tonton series ini? Gimana menurut kalian? Tertarik untuk nonton juga gak buat yang beum nonton?

BACA JUGA: [REVIEW] SERIAL NETFLIX KOREA 'EXTRACURRICULAR' - SISI GELAP SISWA DI KOREA