[REVIEW] FILM KOREA CALL - PETAKA DI BALIK TELEPON

Film Call (sumber: beautynesia)

Sejak awal tahun 2020, film Call ini sudah masuk sebagai ke dalam daftar film yang akan aku tonton di 2020. Juju raku tertarik karena nonton teasernya dan liat acting Park Shin Hye yang di teaser aja oke. Awalnya film ini harusnya tayang di bulan Maret 2020, dan bukan lagi karena corona film ini dimundurkan jadwal tayangnya hingga waktu tak terbatas.

Awalnya, aku kira film ini akan tayang pada bulan Juni ketika bioskop di Korea sudah mulai terkendali, film seperti Intruder dan Innocence yang memiliki jadwal awal Maret juga sudah tayang di bioskop Korea. Tapi, film The Call ini tidak ada kabarnya sama sekali bahkan film Shin Hye yang lain yaitu Alive tayang duluan. Tidak tau apa yang terjadi, perilisan film ini terus dimundur dan akhirnya tayang di Netflix tanggal 27 November 2020 lalu. Sayang sih, tapi yang penting film ini tayang kan ya.

Seo Yeon kembali ke rumahnya setelah sekian lama. Ia terhubung dengan telepon tua di rumahnya dan berbicara dengan orang asing bernama Yeong Sook. Seo Yeon sadar bahwa ternyata Yeong Sook hidup di rumah yang sama namun terpaut waktu 20 tahun dan mereka pun menjadi teman. Suatu hari, Seo Yeon dan Yeong Sook membuat pilihan kecil yang mengubah hidup mereka selamanya. Yeong Sook menyelamatkan ayah Seo Yeon yang telah meninggal 20 tahun lalu dan Seo Yeon akan menceritakan masa depan Yeong Sook di tahun sekarang.

BACA JUGA: [REVIEW] NETFLIX 'EXTRACTION' - FILM AKSI PENYELAMATAN YANG JADI AJANG BUNUH DIRI

Okey aku akan membagikan review dan spoiler nih, jadi yang tidak ingin ter-spoiler langsung loncat ke bagian review aja ya.

SPOILER ALERT!!!

Datangnya Telepon Misterius

Ibu dari Seo Yeon sakit parah dan dirawat di rumah sakit dekat rumahnya. Seo Yeon telah keluar dari rumah itu cukup lama. Namun dalam perjalanan kembali ke rumahnya, HP dari Seo Yeon tertinggal di kereta. Ia pun menggunakan telepon lama yang ada di rumahnya untuk menghubungi HP nya yang ternyata sudah diambil orang lain bahkan berusaha memeras Seo Yeon. Ketika telepon rumahnya berdering, Seo Yeon mengira bahwa itu adalah orang yang memungut HP nya tapi ternyata ada orang asing yang malah teriak-teriak bahwa ia akan dibunuh oleh ibunya. Telepon semacam ini datang tak hanya sekali bahkan berkali-kali.

Tak hanya telepon yang aneh saja, Seo Yeon juga menemukan ada ruang bawah tanah di rumahnya yang sudah ditutupi oleh dinding. Di ruang bawah tanah itu Seo Yeon menemukan barang-barang milik Yeong Sook yang tinggal di rumah itu 20 tahun lalu. Ketika telepon kembali berdering lagi, Seo Yeon langsung memberi tau si penelepon bahwa mungkin mereka hidup di rumah yang sama dan terpaut 20 tahun.

Parallel dengan Masa Lalu

Sejak mengetahui bahwa Seo Yeon dan Yeong Seok berada di rumah yang sama dan terhubung meskipun berbeda 20 tahun mereka berdua kini menjadi teman cerita. Tak hanya itu sesekali juga Seo Yeon bisa melihat kejadian yang terjadi yang berhubungan dengan Yeong Sook. Yeong Seok bercerita bahwa ia akan dibakar ibunya hari itu dan di hari itu pula Seo Yeon bisa melihat api dan asap yang membakar ruang bawah tanah rumah mereka.

Suatu hari, keluarga Seo Yeon datang ke rumah mereka 20 tahun lalu untuk membeli rumah itu. Ketika sedang melihat-lihat Seo Yeon yang masih kecil bertemu dengan Yeong Sook. Ia pun bergegas menelpon Seo Yeon agar ia bisa mendengar kembali suara ayahnya yang sudah meninggal 20 tahun lalu. Tiba-tiba Yeong Sook menawarkan diri untuk membantu Seo Yeon menyelamatkan ayahnya dari kebakaran yang menewaskan sang ayah.

Bermula dari Selamatnya Sang Ayah

Yeong Sook menawarkan diri untuk menyelamatkan ayah Seo Yeon yang meninggal karena kebakaran gas akibat sang ibu yang lupa mematikan gas sebelum pergi. Yeong Sook kabur dari rumahnya pagi-pagi dan bergegas menuju rumah Seo Yeon. Seo Yeon terus menunggu telepon dari Yeong Sook hingga tiba-tiba ia mengalami kejadian aneh. Perlahan-lahan semua yang berada di sekitarnya berubah. Rumah bahkan penampilannya berubah. Ketika ia keluar dari rumahnya ia mendapatkan sang ibu dalam keadaan sehat dan ayahnya masih hidup.

Sejak itu Seo Yeon dan Yeong Sook semakin dekat. Mereka saling bertukar informasi, misalkan Yeong Sook meninggalkan sesuatu untuk Seo Yeon yang bisa ia buka 20 tahun mendatang. Seo Yeon juga mendengarkan lagu-lagu Seo Ta Ji untuk Yeong Seok yang merupakan penggemar beratnya. Hingga akhirnya Seo Yeon hidup normal dan sibuk bersama orang tuanya. Yeong Sook mulai merasa ditinggal karena beberapa kali ia menelepon Seo Yeon tidak mengangkat atau mengangkat sangat terlambat. Ia pun mulai mengeluarkan kata-kata kasar yang membuat Seo Yeon ketakutan.

Telepon yang Mengubah Semuanya

Seo Yeon mencoba mencari tau tentang Yeong Sook di internet. Cukup sulit ditemukan hingga akhirnya ia membaca surat kabar 20 tahun yang lalu yang memberitakan bahwa ibu Yeong Sook membunuh Yeong Sook ketika melakukan kegiatan eksorsime kepada anaknya itu. Seo Yeon memberi tahukan hal ini kepada Yeong Sook dan ia berusaha menipu ibunya yang sudah bersiap membunuh Yeong Seok. Hal yang berkebalikan justru terjadi, Yeong Sook memukul ibunya menggunakan tabung apar. Ibunya mengaku bahwa ia melihat darah di masa depan sang anak, ia melihat ada tabiat buruk mendorong ke arah psikopat pada anaknya makanya ia berusaha melakukan eksorsime dan puncaknya berencana membunuh sang anak agar kematian yang ia lihat tak terjadi. Sialnya Yeong Sook malah membunuh sang ibu.

Yeong Sook mengabari Seo Yeon bahwa ia masih hidup dan sudah membereskan permasalahan dengan ibunya. Tapi, ia tidak bercerita bahwa ia membunuh ibunya sendiri. Yeong Sook seakan terlahir kembali dan terbebas dari ibunya.

Kekacauan Terjadi

Ketika Seo Yeon merasa hidupnya baik-baik saja dan hubungannya dengan Yeong Sook juga baik-baik saja tiba-tiba ia mendapatkan fakta yang mengerikan. Salah satu pemilik kebun stroberi yang dekat dengan keluarga Seo Yeon suatu hari datang membagikan stroberi untuk Seo Yeon dan keluarganya, ia pergi meninggalkan mereka sebentar untuk menerima telpon Yeong Sook namun tiba-tiba hal aneh terjadi. Ketika ia kembali ke ruang keluarganya, paman pemilik kebun stroberi tersebut menghilang bahkan tidak bisa diingat oleh orang tuanya.

Seo Yeon berlari ke kebun itu dan menemukan bahwa kebun terus sudah kacau, bahkan saat ia ke kantor polisi ternyata pemilik kebun stroberi tersebut dibunuh 20 tahun lalu oleh Yeong Sook yang seorang pembunuh berantai. Seo Yeon yang menemukan fakta ini langsung bertanya pada Yeong Sook namun Yeong Sook malah berfokus dengan cara ia bisa tertangkap. Yeong Sook memaksa agar ia diberi tau namun Seo Yeon menolak dan malah memutuskan hubungan mereka. Yeong Sook yang terpuruk mendapat ide untuk menyiksa Seo Yeon di masa lalu dan ia membunuh ayah Seo Yeon dan mengurung Seo Yeon kecil. Hidup Seo Yeon kini berubah kembali menjadi lebih buruk dari sebelumnya dimana Yeong Sook mengancam keselamatannya dan keluarganya.

Review

Waw, setelah aku baca ternyata spoiler ku lengkap sekali hahaha. Tapi tenang teman-teman hal yang luar biasa justru belum aku ceritakan. Supaya tidak mengurangi keseruan film aku memutuskan bahwa hanya sampai sini saja aku ceritakan kisahnya ya. Kisahnya masih memuncak dan tentunya semakin seru untuk diikuti lho!

Sejujurnya aku tidak tau kalau filmnya akan menjadi seperti ini. Ekspektasiku hanya sebatas bahwa Seo Yeon dan Yeong Sook berusaha memperbaiki hidup mereka satu sama lain dan mereka akan bekerja sama. Bahkan aku mengira villain-nya adalah ibu dari Yeong Sook tapi ternyata semuanya salah ternyata Yeong Sook lah yang jahat.

Poin yang bagus karena justru ini menjadi elemen kejutan bagi penonton. Selama menonton aku selalu penasaran bagaimana caranya Seo Yeon bisa selamat dari kekacauan ini. Apalagi menurutku Yeong Sook terlalu menguasai permainannya. Kenapa? Karena apapun yang ia lakukan di masa lalu akan berpengaruh di masa depan dan itu benar-benar mempengaruhi hidup Seo Yeon sedangkan Seo Yeon tidak terlalu bisa mengubah keadaan.

Film ini memiliki fast pace. Meskipun memiliki durasi 2 jam tidak akan terasa lama karena penyampaian ceritanya to the point sekali. Kalian dipaksa untuk selalu fokus karena masa depan yang selalu berubah. Mungkin ada 3 atau 4 kali perubahan masa depan yang dialami oleh Seo Yeon akibat perbuatan Yeong Sook. Kalau tidak memperhatikan mungkin kalian akan bingung, apa penyebab masa depan Seo Yeon yang lagi-lagi berubah.

Film thriller ini juga memiliki genre gore loh jadi akan ada banyak kekerasan dan darah yang mewarnai film ini. Cukup hati-hati agar tidak ditonton bersama anak kecil. Apalagi menurutku kekerasan dan adegan berdarahnya itu ditampilkan secara gamblang sekali lho. Lumayan mengganggu meskipun menurutku ini belum pada tahap yang menjijikkan, meskipun ada bagian tentang mutilasi tapi tidak ditunjukkan kok prosesnya. Beberapa orang di twitter bahkan bilang bahwa film ini memiliki jump scare tapi kalo menurutku sendiri sih gak terlalu ada ya.

Secara jujur aku akan katakan bahwa film ini penuh plot twist banget lho. Bahkan sudah sampai ending pun tetap aja di twist ending-nya yang membuat kita jadi mikir ini endingnya seperti apa sih. Karena ya menurutku cukup gantung dan menimbulkan pertanyaan juga. Jadi, kalo tonton film ini wajib tonton sampe after credit lho supaya ikutan bingung!

Terlepas dari pusingnya cerita yang dihadirkan, editingnya keren banget lho! Apalagi ketika masa depan berubah wah cinematografinya epic sih dan keren! Film ini cocok banget buat yang suka film thriller, gak bakalan nyesel deh nontonnya. Aku sendiri akan kasih rating 4/5 bintang untuk film ini!

Nah, apakah teman-teman disini udah pernah tonton film ini? Atau ada yang baru mau coba tonton? Share cerita kalian disini ya 😊

BACA JUGA: [REVIEW] FILM KOREA TUNNEL - BENCANA ALAM YANG MENGERIKAN